
Sejak saat itu,
dengan menggunakan palu, pahat dan sikat, palaeontolog menemukan sejumlah besar
fosil yang diperkirakan berasal dari 30.000 tahun yang lalu. Palaeontolog dr
scott hocknull mengatakan, salah satu dari fosil ini bisa jadi berasal dari
spesies baru kanguru. Berdasarkan ukuran tulang kakinya spesies itu mungkin
memiliki tinggi dua setengah meter dan itu hanya dalam posisi istirahat.
Tapi kita harus
terus menggali situs ini, dan pada akhirnya seiring berjalannya waktu kita akan
mengetahui apakah spesies baru ini sah atau tidak. Namun yang pasti itu adalah
kanguru tertinggi yang pernah ditemukan di manapun di planet ini.