Badan Narkotika Nasional Kabupaten Ogan Ilir tak
henti-hentinya membentengi masyarakat Bumi Caram Seguguk agar tidak
terjerat dalam bahaya narkoba. Melalui seksi pencegahan dan pemberdayaan
masyarakat, BNNK OI melatih dan membina masyarakat anti narkoba dengan
melalui pelatihan bagi para penggiat anti narkoba.
Kegiatan tersebut bertempat di Aula RM.PAS Indralaya, yang
berlangsung selama 2 hari yaitu pada 16-17 April 2018 dan diikuti oleh
20 Organisasi Masyarakat yang ada di Kabupaten Ogan Ilir. Adapun tujuan
dari kegiatan pelatihan para penggiat anti narkoba ini adalah untuk
menyamakan persepsi dalam rangka Pencegahan, Pemberantasan,
Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sehingga terciptanya
langkah yang satu untuk mewujudkan tujuan bersama yaitu menekan
penyalahgunaan dan peredaran narkoba agar pecandu narkoba di Kabupaten
Ogan Ilir ini semakin hari semakin berkurang, Senin (16/04).
Penanganan permasalahan narkoba di Ogan Ilir ini bukan
hanya tugas BNNK OI saja akan tetapi ini adalah tugas bersama untuk
seluruh lapisan masyarakat Bumi Caram Seguguk termasuk juga organisasi
mayarakat. Adapun peran organisasi masyarakat dalam pelaksanaan P4GN di
Kabupaten Ogan Ilir ini adalah membantu BNNK Ogan Ilir dan Pemerintah
Ogan Ilir dalam mensosialisasikan bahaya narkoba dan mengajak serta
menyelamatkan masyarakat dari jeratan narkoba di lingkungan masyarakat
Bumi Caram Seguguk.
Ketua KONI Ogan Ilir Iklim Cahya menyampaikan bahwa program BNNK Ogan Ilir ini cukup bagus yang melibatkan seluruh element masyarakat termasuk organisasi masyarakat yang ada di Bumi Caram Seguguk agar peduli terhadap permasalahan narkoba.
"Tentunya karena semua organisasi ada anggota dan ada pengurus, seharusnya memang getol untuk mengingatkan kepada anggotanya supaya menjauhi narkoba sejak sekarang" Ujarnya.
Kepala BNNK Ogan Ilir AKBP.Abdul Rachman,S.T mengatakan dengan melibatkan 'alim ulama dan organisasi keislaman, pihaknya berharap sosialisasi anti narkoba bisa menjadi lebih luas lagi jangkauanya.
"Jadi seluruh element masyarakat mulai kita aktifkan semua, tinggal nanti akhir tahun kita evaluasi apakah ada penurunan atau tidak angka pecandu yang ada di Kabupaten Ogan Ilir ini" Tutupnya.
Ketua KNPI Ogan Ilir Rusdi Daduk menuturkan bahwa pihaknya mempunyai komitmen kuat dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba dan dirinya menyampaikan bahwa kedepan KNPI akan bersinergis dengan Pemerintah Daerah untuk memberantas narkoba.
"Pemuda Ogan Ilir pada tahun 2019 harus bebas narkoba" Targetnya.
